Mengenai Adab
1. Adab merupakan kesempurnaan seseorang.
(Ghurar al-Hikam, hadis ke-998)
2. Adab adalah sebaik-baik perangai. (Ghurar
al-Hikam, hadis ke-967)
3. Sebaik-baik warisan orang tua kepada
anaknya adalah adab (etika).” (Ghurar al-
Hikam, hadis ke-5036)
4. Sesungguhnya manusia lebih membutuhkan
adab yang baik ketimbang perak dan emas.
(Ghurar al-Hikam, hadis ke-5390)
5. Adab yang baik adalah nasab paling utama
dan kekerabatan paling mulia. (Ghurar al-
Hikam, hadis ke-4853)
6. Hendaknya engkau menjaga
adab
karena sesungguhnya ia
adalah
hiasan keturunan. (Ghurar
al-
Hikam, hadis ke-6096)
7. Adab yang baik
menggantikan
tempat kemuliaan keturunan.
(Bihar al-Anwar, jil.75,
hal. 68,
hadis ke-8
8. Tiada kemuliaan keturunan
yang
lebih bermanfaat ketimbang
adab.
(Bihar al-Anwar, jil. 75,
hal. 68,
hadis ke-78)
9. Barang siapa tidak
mempunyai
adab, sesungguhnya dia telah
merusak kemuliaan
keturunannya.” (Tuhaf
al-Uql,
hadis 96)
10.Segala sesuatu
membutuhkan
akal, sedangkan akal
membutuhakan adab. (Ghurar
al-Hikam, hadis ke-6911)
11.Adab dalam diri manusia
laksana
sebuah pohon, dan akarnya
adalah akal. (Ghurar
al-Hikam,
hadis ke-2004)
12.Sebab penyucian akhlak
adalah
adab yang baik. (Ghurar al-
Hikam, hadis ke-5520)
13.Barang siapa yang ditempa
dengan adab, niscaya akan
sedikit keburukannya.
(Ghurar
al-Hikam, hadis ke-8271)
14.Dengan adab, kecerdasan
akan
terasah.” (Ghurar al-Hikam,
hadis ke-4333)
15. Jika ilmu seseorang
bertambah,
niscaya adabnya bertambah
dan
rasa takutnya kepada
Tuhannya
meningkat.” (Ghurar
al-Hikam,
hadis ke-4174)
*Disadur dari Kitab Mizanul Hikmah, jilid 1